Monday, January 28, 2008

Pak Harto: Bagian Hidup yang Signifikan

Sedih rasanya mendengar Pak Harto meninggal dunia, meskipun sudah bisa diduga dengan mudah sebelumnya. Saya pikir Pak Harto adalah bagian yang penting bagi banyak orang Indonesia terutama yang sempat cukup lama ikut dipimpinnya sebagai presiden. sangat banyak orang Indonesia yang berusia 35 tahun ke atas saya pikir merasa dekat dengan beliau antara lain karena berita tentang beliau sering didengar lewat media massa. Bahkan dulu saya merasa ketika beliau ke luar negeri seolah-olah bapak saya sendiri yang pergi ke luar rumah dan mengharap supaya beliau cepat pulang supaya ada yang menjaga rumah.
Saya bisa mengerti banyak orang yang tidak suka kepada beliau, tetapi saya hanya rakyat jelata yang mengasihi beliau dan berdoa semoga Allah SWT memaafkannya, apapun kata orang. Amin

Monday, January 21, 2008

Dampak Televisi


Banyak orang yang bilang bahwa tayangan acara televisi sekarang banyak yang berdampak buruk setidaknya secara potensial terutama bagi generasi muda. Saya cenderung menyetujui pendapat tersebut. Hanya saja, kita sebenarnya bisa memilih acara-acara yang bermutu, jadi tergantung kepada kita apakah kita mau mengendalikan dampak buruk acara televisi atau tidak. Bagi saya, dua stasiun televisi yang cukup bermutu secara keseluruhan adalah Metro TV dan TVRI. Sayangnya acara-acara yang menurut saya bersifat mendidik justru ditayangkan pagi dan siang hari, meskipun alasannya bisa dimengerti, tetapi saya dan banyak orang lain saya kira tidak terbiasa nonton televisi siang hari.

Monday, January 14, 2008

Soeharto


Sakitnya Pak Harto mengundang komentar banyak orang. Memang sulit bersikap objective terhadap berbagai masalah. Orang-orang yang tidak punya masalah langsung dengan Pak Harto mungkin akan lebih mudah memaaafkannya. Yang lebih baik adalah maaf dari orang-orang yang bermasalah dengan Pak Harto, suatu bentuk kebesaran jiwa
Pada pihak lain, jasa Pak Harto tentu besar bagi Indonesia, terlepas dari berbagai kekurangannya. Saya pernah berpikir bahwa presiden negara manapun adalah manusia super yang harus menghadapi pebalgai masalah dalam dan luar negeri secara silih berganti dengan manajemen waktu dan manajemen-manajemen yang lain. Presiden lebih hebat daripada profesor atau jenderal secara terpisah.
Secara pribadi saya bersikap sebagai orang awam saja kepada Pak Harto. Mendoakannya.

Hanya saja, saya kadang-kadang merasa tidak enak, dulu ketika masih berkuasa hanya sedikit orang yang berani mengkritiknya. Kini, setelah dia tua dan lemah, banyak orang yang berani mengkritiknya. Beraninya pada orang yang sudah tidak berkuasa :)

Tuesday, January 1, 2008

Ramalan

Menjelang tahun 2008 saya lihat cukup banyak ramalan yang ditampilkan di televisi. Saya secara pribadi tidak begitu menyeriusi ramalan, biasanya betapapun baik atau buruk suatu ramalan saya segera melupakannya. Saya lebih suka mengalami sendiri peristiwa yang akan terjadi tanpa harus mengetahui ramalannya.
Namun, saya bisa memahami kenapa ramalan digemari, ramalan bisa membuat kita mempersiapkan masa depan lebih baik dan lebih mudah. Memang kita umumnya suka jalan singkat dalam menghadapi berbagai masalah. Meski begitu, janganlah berlebihan mempercayai ramalan, supaya tidak terjebak ke dalam kesyirikan.
Saya sendiri menduga bahwa ramalan akan lebih mungkin terjadi pada orang yang mengetahui dan memercayai ramalan itu. Jadi, mungkin lebih baik kita tidak usaha mengetahui ramalan-ramalan yang buruk apalagi memercayainya.